Siapa yang Memancing Siapa?
jalanpisang.com-Kadang-kadang sulit sekali siapa yang memancing siapa,misalnya ketika anda makan siang,anda memberikan senyuman kepada Pria yang duduk di samping meja yang lain.
Berarti anda memberi isyarat yang bersahabat,,,,kalau dia mendahului berbicara,anda merasa senang karena dialah yang datang untuk mengajak berkenalan dengan anda.
Hati anda sendiri yang mengerti
Andalah yang memberi dorongan kepadanya, agar di berbuat seperti yang di kehendaki,sedangkan dia masih menganggap dirinya sebagai pelaku yang mendahului berbuat demikian.
Siasat yang bagus sekali................
Cara tersebut aku pelajari ketika aku mulai mengadakan pertemuan dengan jimmy.kami saling berkenalan di sebuah perhimpunan seni sastera ,ketika itu dia sedang duduk si sebuah ruangan buku,sedangkan aku berdiri di tengah-tengah ruangan.aku sedang berpikir,apakah suatu malam yang indah ini di biarkan begitu saja sia-sia berlalu.
ketika aku melihat Jimmy sekilas pintas,aku tau bahwa dia adalah seorang Pria yang ku inginkan.aku tetap menunggu sampai dia memandang aku.mata kami saling beradu pandang,kemudian aku memberikan senyuman yang mengesankan kepadanya.
Dia memperoleh isyaratku,akhirnya dia datang di sampingku.....
Kami makan malam bersama,aku baru tahu,bahwa dia tetap menganggap dirinya yang telah memancing aku.
tetapi dia merasa bahwa aku patut di cari,karena menurut pandanganya,dia telah menerima isyarat yang aku sampaikan kepadanya.aku tetap tetap tidak mengakui bawah akulah yang melempar tali cinta untuk menjerat hatinya.
Dia tidak tahu toh juga tak mengapa.....?mantulllll.
Berarti anda memberi isyarat yang bersahabat,,,,kalau dia mendahului berbicara,anda merasa senang karena dialah yang datang untuk mengajak berkenalan dengan anda.
Hati anda sendiri yang mengerti
Andalah yang memberi dorongan kepadanya, agar di berbuat seperti yang di kehendaki,sedangkan dia masih menganggap dirinya sebagai pelaku yang mendahului berbuat demikian.
Siasat yang bagus sekali................
Cara tersebut aku pelajari ketika aku mulai mengadakan pertemuan dengan jimmy.kami saling berkenalan di sebuah perhimpunan seni sastera ,ketika itu dia sedang duduk si sebuah ruangan buku,sedangkan aku berdiri di tengah-tengah ruangan.aku sedang berpikir,apakah suatu malam yang indah ini di biarkan begitu saja sia-sia berlalu.
ketika aku melihat Jimmy sekilas pintas,aku tau bahwa dia adalah seorang Pria yang ku inginkan.aku tetap menunggu sampai dia memandang aku.mata kami saling beradu pandang,kemudian aku memberikan senyuman yang mengesankan kepadanya.
Dia memperoleh isyaratku,akhirnya dia datang di sampingku.....
Kami makan malam bersama,aku baru tahu,bahwa dia tetap menganggap dirinya yang telah memancing aku.
tetapi dia merasa bahwa aku patut di cari,karena menurut pandanganya,dia telah menerima isyarat yang aku sampaikan kepadanya.aku tetap tetap tidak mengakui bawah akulah yang melempar tali cinta untuk menjerat hatinya.
Dia tidak tahu toh juga tak mengapa.....?mantulllll.