Widget HTML Atas

Merdeka Dalam Belajar Nadiem Makarim

Merdeka Dalam Belajar, Salah satu selogam yang di sematkan oleh para pelajar di Indonesia. 
jalanpisang.com
Buku generasi biru

Ya,,, Nadiem Makarim salah satu pebisnis start up tersukses yang di kenal sebagai pemilik dari perusahaan Gojek, yang bisa di bilang memiliki potensi besar menghasilkan uang lebih 1 Triliun per tahun, melanjutkan era 4.0 kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan di Indonesia. 

Baru beberapa bulan menjabat,Nadiem Makarim, sudah membuat gebrakan baru yaitu ingin membuat perubahan di dalam sistem pendidikan nasional. 

Ingin memangkas tahun pendidikan sekolah
Pemangkasan tersebut dengan merubah sistem belajar sekolah dari SD sampai ke universitas. 

SD Nadiem menginginkan cuman 4 tahun yang dahulu 6 tahun,sedangkan untuk Smp dan SMA 2 tahun, karena dia ingin para pelajar bisa S1 S2 S3  di bawah umur 18 tahun. Ini karena ingin memanfaatkan sumber daya manusia dan memberikan percepatan pendidikan yang sekarang memasuki era 4.0 menyesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi dan cara berpikir yang cepat. 

Walaupun untuk saat ini, masih dalam tahap pengembangan dan pastinya adanya pro dan kontra. 

Penghapusan Ujian Akhir Nasional
Sepertinya dalam hal yang satu ini, membuat para pelajar di Indonesia setuju,,,!!!! dengan di tindakannya ujian akhir nasional, semakin besar harapan para pelajar memberikan dukungannya, karena banyak membuat para pelajar, setiap menghadapi ujian nasional merasa stress, was was, karena hal ini.

Namun ini juga belum tentu karena masih harus melakukan prosedur dengan persetujuan dari pada anggota DPR, karena masih adanya pro kontra.
Jangan sampai dengan menghapus ujian akhir nasional, menurunkan kualitas kecerdasan pelajar, karena menurunya tingkat  ingin belajar dengan giat, yang bisa di abaikan para pelajar sekolah. 

Karena sudah tak terbebani dengan sistem ujian nasional.
Yang membuat para pelajar acuh tak acuh. 

Mungkin Inilah yang dimaksud oleh Pak Menteri Pendidikan kita,ingin memerdekakan para pelajar di Indonesia, 

Karena pada dasarnya yang kita tahu, masih banyak kekurangan dalam sistem pendidikan yang pemerintah terapkan, bahkan dari segi bangunan sekolah yang masih tidak layak untuk belajar, mengenai kualitas guru yang mengajar, semoga dengan ide-idenya yang Sederhana namun berkualitas bisa ia terapkan, Terlebih yang kita tahu dari beberapa Riset Negara -  Negara yang memiliki kualitas pendidikan yang baik seperti Kanada, Australia, yang memiliki potensi besar, menghasilkan anak-anak yang pandai, yaitu ketika masa pendidikan yang sesuai dengan porsi bermain. 
Sehingga memberikan kebebasan kepada pelajar memilih, ada di mana kemampuan dan keterampilan yang cocok untuk dirinya. 

Jadi kita tunggu saja, apakah gebrakan dan ide Cemerlang dari Bapak Menteri kita "Nadiem Makarim akan terlaksana, dan bisa menghasilkan perubahan pada sistem operasional dalam pendidikan, dan menghasilkan anak-anak yang pandai, cerdas, terampil, sesuai dengan era Baru jaman now, dan percepatan sistem informasi 4.0,yang semakin berkembang mengikuti tingkat kecerdasan bagi para pelajar di Indonesia.